06.00-08.00
Wanita: Menurut majalah Men's Life,
pada jam-jam ini, meski wanita sudah terbangun, tapi tubuhnya belum
siap melakukan hubungan seksual. Pada wanita, di saat-saat ini tingkat melatonin
(hormon tidur) masih terlalu tinggi, sementara temperatur tubuhnya
belum lagi naik (tetap dalam tingkat rendah dari malam hari). Pada jam
ini wanita dapat memperoleh kesenangan tersendiri saat pasanganya
memberi cumbuan untuk membangunkannya. Tapi bagi pihak pria, disarankan
untuk tidak melewatkan foreplay, akan jauh lebih baik untuk pihak wanita kalau ia dibangunkan dengan rayuan lembut.
Pria:
Terkait dengan rangsangan sekskual, kebanyakan pria sedang dalam
puncaknya di jam-jam ini. Mereka membutuhkan getaran dan energi untuk
memulai hari baru. Di sisi lain, biasanya saat-saat seperti ini mereka
cenderung membutuhkan pelepasan yang cepat, bercinta dan selesai, itu
yang diharapkannya dalam jam ini.
08.00-10.00
Wanita: Inilah saat mereka bangun total dan siap untuk bercinta. Tingkat endorphin
(hormon kesenangan) sedang maksimum mengalir dalam darahnya. Mereka
cenderung tak membutuhkan waktu lama untuk menikmati aktivitas bercinta.
Pria: Pada jam ini pikiran mereka sedang terfokus pada pekerjaan. Tingkat testosterone berada di titik rendah sampai normal. Ini saat bagi pria agak sulit untuk terangsang.
10.00-12.00
Wanita:
Pada jam ini sambutan rasa pada wanita menajam. Seks oral akan
memberikan kepuasan maksimum bagi mereka. Secara kebetulan, pria
sepertinya juga selalu siap dan dengan senang hati menuruti aktivitas
seksual yang diinginkan pasangannya.
Pria: Pria sedang dalam mood
untuk berpikir. Jadi tak heran kalau mereka lebih suka memikirkan seks
selama berjam-jam dari pada membuat gerakan pertama dan melakukannya.
12.00-14.00
Wanita:
Tingkat ativitas wanita sedang dalam puncaknya selama jam-jam ini.
Namun, aktivitas yang dilakukan tak ada hubungan sama sekali dengan
seks. Dia akan sulit untuk bersantai dan fokus pada seks.
Pria: Ini merupakan saat munculnya mood
untuk sedikit bermain-main. Pada jam ini pria akan dengan senang hati
bergabung melakukan aktivitas seksual dengan pasangannya dalam
pengaturan yang sama.
14.00-16.00
Wanita: Sistem
reproduksi wanita sepenuhnya siap untuk masa kehamilan pada jam ini.
Akan tetapi, mereka tak siap untuk melakukan hubungan yang mudah dan
perlahan, pada saat-saat ini mereka lebih suka melakukan hubungan seks
sambil lalu saja.
Pria: Sperma sedang berproduksi dalam kualitas
paling tinggi selama jam 4 sore. Jadi, di jam-jam ini merupakan saat
terbaik jika jadi Ayah adalah hal sedang Anda pikirkan.
16.00-18.00
16.00-18.00
Wanita:
Kebanyakan dari mereka tak memiliki kemampuan melakukan percintaan yang
aktif selama jam-jam ini. Jadi, dia tak akan keberatan melakukan
percintaan kilat di sore yang malas.
Pria: Pria siap
beraksi, tapi tak memiliki kesanggupan untuk melakukan hubungan seksual
yang lamban. Pria butuh seks cepat untuk menghapus stress dan energi negatif yang melingkupi.
18.00-20.00
Wanita:
Wanita butuh memperbarui kekurangan energi hingga siap makan malam.
Panca indranya yang berujung di telinganya, akhirnya menyala. Wanita
cenderung siap untuk mendengarkan pengakuan cinta yang panjang dan
beragam pujian pada tahap ini.
Pria: Di titik ini pria tak dapat
bersikap sembrono melakukan hubungan seks. Yang diinginkannya hanya
mendapat makan malam dan istirahat sejenak.
20.00-22.00
Wanita:
Inilah saat terbaik untuk melakukan segalanya dengan cara menyenangkan
dan perlahan. Wanita sedang dalam energi penuh (kalau dia makan malam
dengan baik) dan siap untuk beraksi dengan inisitifnya sendiri.
Pria: Pada yang sama pria juga sedang siap untuk beraksi dan memenuhi setiap keinginan pasangannya. Pada tahap ini, jam seksual pria maupun wanita berdetak bersamaan.
22.00-00.00
Wanita: Saat
tengah malam tiba, tingkat melatoninnya naik secara dramatis. Tubuh
mereka menuntut untuk diajak tidur bahkan bagi yang telah terbiasa
terjaga hingga larut malam. Selain itu, gairah seksualnya menurun. Namun
pada jam-jam ini wanita lebih merasa romantis dari pada sebelumnya.
Pria:
Walau belum mengantuk, pada jam ini pria cenderung merasa lebih rileks.
Mereka siap bercinta dengan perlahan. Energi yang tersisa membutuhkan
pelepasan, dan seks-lah cara terbaik yang dapat membuatnya tidur dengan
lelap.
00.00-06.00
Wanita: Pada jam ini tubuhnya
membutuhkan istirahat penuh. Tapi, untuk beberapa orang dapat melakukan
hubungan seksual dalam keadaan setengah mengantuk. Banyak wanita yang
belum pernah mengalami orgasme sebelumnya dilaporkan mengalami puncak
kenikmatan saat bercinta dalam keadaan setengah tidur. Fenomena ini
berhubungan dengan rileksasi penuh dalam keadaan setenah tertidur.
Sedang pasangannya harus terbangun penuh untuk melakukan aksi di
ranjang.
Pria: Dalam jam-jam ini pria sedang dalam tahap tidur
nyenyak. Dibutuhkan usaha keras untuk membangunkan dan membangkitkan
gairahnya.
Nah, untuk membuat ranjang Anda dan pasangan berdua
selalu panas, plus sama-sama merasa terpuaskan, Anda bisa
menyesuaikannya dengan waktu-waktu yang tepat untuk bercinta seperti
yang telah kami sampaikan.